Bagi kamu yang suka menuliskan semua khayalan dan imajinasi dalam sebuah cerita fiksi, genre merupakan salah satu hal yang wajib kamu perhatikan. Dengan menentukan tipe karya yang akan digunakan dalam pembuatan cerita atau novel, maka jalan cerita yang akan kamu buat tetap pada koridor. Selain itu, genre juga memiliki peranan yang sangat penting bagi keutuhan cerita yang akan kamu buat nantinya. Untuk itu, penting bagi kamu mengetahui macam-macam genre dalam karya tulis fiksi.
Ada lima macam genre yang cukup merangkum segala aspek kebutuhan dalam sebuah cerita fiksi. Sebelum mengirimkan naskah pada penerbit, kamu perlu memperhatikan genre apa yang kamu gunakan dalam cerita yang dibuat. Setelah itu, pastikan membuat sinopsis, blurb, dan outline untuk memudahkan kamu dalam menuliskan sebuah cerita. Untu lebih jelasnya, berikut ini lima genre yang wajib kamu ketahui sebelum menentukan cerita yang kamu buat.
v Percintaan (Romance)
 |
| pict by pixabay.com |
Genre percintaan atau romance ini merupakan genre yang paling umum digunakan oleh penulis, terutama penulis novel. Karya tulis fiksi dengan genre ini sangat mudah kita temui di toko buku dengan berbagai macam judul lenkap dengan banyaknya pilihan pengarang. Genre percintaan merupakan genre paling mudah yang bisa kamu buat. Karena untuk bisa menuliskan penggambaran genre ini melalui untaian kata, kamu tidak perlu berimajinasi di luar dunia nyata. Kamu bisa dengan mudah mengambil waktu, tokoh, bahkan tempat sesuai dengan yang ada di dunia nyata.
v Genre Fantasi
 |
| pict by pixabay.com |
Genre selanjutnya adalah fantasi. Buku dengan genre ini merupakan buku yang paling menarik jika dibandingkan dengan genre lainnya. Kamu bisa menuliskan apa yang ada diimajinasi, menuju dunia lain yang hanya ada dalam angan. Genre fiksi merupakan jembatan yang bisa kamu gunakan untuk masuk dalam dunia lain. Kamu bisa menciptakan dunai baru dengan segala keindahan yang kamu pikirkan dalam tulisan bergenre fantasi. Untuk membuat cerita dengan genre fantasi haruslah memiliki pesan moral yang bisa diterapka di dunia nyata.
v Genre fiksi ilmiah (Sains)
 |
| pict by pixabay.com |
Karya tulis dengan genre fiksi ilmiah ini hampir mirip dengan fiksi fantasi. Cara membuat cerita dengan genre ini juga hampir sama dengan cerita fantasi. Hanya saja, pengambilan tempat dan waktu yang digunakan menggunakan waktu di masa yang akan datang. Genre ini bisanya dilengkapi dengan adanya mahluk ekstraterestia seperti binatang dengan intelektualitas selevel manusia, alien dan cyborg. Hal ini sangat berbeda dengan genre fantasi yang membebaskan penulis berimajinasi sesuka hati, genre fiksi ilmiah harus mengedepankan pembelajaran dengan basis pengetahuan.
v Genre Thriller
 |
| pict by piabay.com |
Pilihan genre yang bisa kamu pilih selanjutnya dalah genre thriller, mystery ataupun suspense. Tulisan dengan genre ini merupakan tulisan yang dibuat dengan dasar yang menegangkan seperti tindakan kriminal, penculikan, penyanderaan dan adu fisik. Bagi kamu yang suka dengan hal-hal yang menegangkan, tidak ada salahnya untuk mencoba menulis dengan genre yang satu ini.
v Genre Horror
 |
| pict by pixabay.com |
Genre terakhir merupakan genre yang paling menarik perhatian. Genre jenis ini identik dengan dunia lain dan supranatural. Genre jenis ini biasanya melibatkan mitos-mitos yang ada pada masyarakat. Untuk membuat genre ini, kamu bisa mencari sumber referensi berupa kisah hantu, mitos budaya, atau bisa juga kepercayaan kuno yang melibatkan dengan mahluk gaib.
Dari beberapa genre di atas, genre yang paling mudah adalah genre percintaan. Karena pada dasarnya setiap orang pasti memiliki kisah cinta yang unik dan menarik untuk dijadikan sebuah karya tulis yang indah. Satu hal yang wajib kamu perhatikan sebelum menuliskan cerita, pastikan jika genre yang kamu pilih sesuai dengan minat dan passion yang kamu miliki. Hal ini guna memudahkan dalam penggambaran cerita yang akan kamu tulis nantinya.
Elly Almayra, Pemalang, January 22, 2019
0 komentar:
Posting Komentar